Kita semua memiliki inti diri yang bersinar seperti permata di dalam diri kita, dan keindahan itu semakin terpancar dalam kekurangan kita.
Keterampilan yang belum sempurna atau kekurangan pun merupakan karya seni yang bersinar, dan pandangan hangat yang menerima diri apa adanya akan memunculkan keindahan sejati.
Anda sudah cukup indah dan berharga apa adanya, pancarkan cahaya unik Anda dan berikan keindahan pada dunia
Mencari keindahan ketidaksempurnaan, perjalanan batin Anda
Hari ini, mari kita bicarakan tentang harta karun tersembunyi di dalam diri kita masing-masing.
Di dalam diri kita masing-masing terdapat jati diri yang bersinar seperti permata. Terkadang, kekurangan yang tampak gelap seperti bayangan pun, tampak lembut dan indah seperti pantulan cahaya bulan. Ketidaksempurnaan justru membuatnya lebih bersinar.
Pernahkah Anda berjalan di taman bunga? Setiap kelopak bunga memiliki bentuk yang berbeda, begitu pula dengan kita, masing-masing memiliki daya tarik unik. Ketidaksempurnaan itulah yang menjadikan kita karya seni yang satu-satunya di dunia ini. Ingatlah selalu betapa istimewanya Anda.
Di atas panggung kehidupan, terkadang kita melangkah dengan canggung. Namun, langkah canggung itu pun bisa terlihat seperti tarian indah di mata orang lain. Kaca yang pecah pun dapat berkilauan saat terkena cahaya. Jangan lupakan bahwa setiap sisi diri kita memancarkan cahaya istimewa.
Hari ini, cobalah luangkan waktu sejenak untuk menatap diri sendiri apa adanya. Rangkullah jati diri Anda dengan sentuhan hangat. Di dalam pelukan kehangatan itu, jati diri Anda yang sebenarnya akan mekar indah seperti bunga di musim semi.
Ingatlah, Anda sudah cukup indah dan berharga apa adanya. Semoga Anda selalu bersinar dengan cahaya Anda sendiri, hari ini, besok, dan selamanya. Berikanlah dunia hadiah berupa seni indah yang tercipta dari ketidaksempurnaan Anda.
[Kutipan] Keindahan Ketidaksempurnaan
Seperti bulan yang punya bayangan Seperti kelopak bunga yang punya bentuk berbeda
Ketidaksempurnaanmu adalah seni Langkah yang canggung pun bisa jadi tarian
Kaca pecah pun memantulkan cahaya Permata di dalam dirimu, bersinarlah apa adanya
Sentuhan hangat yang merangkul jati diri Bunga sejati yang mekar dalam pelukan itu